kalsel.bawaslu.go.id, Amuntai – Pemantauan dan asistensi Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Hulu Sungai Utara dilakukan oleh Kasubbag Hukum, Humas dan Hubungan Antar Lembaga Bawaslu Provinsi Kalimantan Selatan Doddy Yulihartanto didampingi Syahrani Tim Aistensi Bidang Pencegahan dan Hubungan Antar Lembaga, Muhammad Syahrial Fitri Tim Asistensi Hukum dan Penangan Pelanggaran di empat Kecamatan antara lain Kecamatan Babirik, Kecamatan Sungai Pandan, Kecamatan Danau panggang dan Kecamatan Sungai Tabukan. Rabu, (15/2).

 

Tujuan dari pemantauan dan asistensi ini untuk memastikan proses pemungutan suara sesuai dengan prosedur dan dari hasil pemantauan dan asistensi diketahui pemilih disabilitas yang terdaftar di DPT tidak ada yang datang, masih terdapatnya alat penghapus tinta seperti tisu dan kain dikarenakan, tidak tersedianya tempat penitipan alat komunikasi sehingga beberapa orang masih membawa handphone pada saat mencoblos meski tidak menggunakannya namun ada pemandangan menarik dimana beberapa TPS menggunakan tempat Pendidikan Anak Usia Dini untuk menarik masyarakat hadir ke TPS.

 

Saat Tim berkunjung ke TPS 3 desa Sungai Luang Hilir Kecamatan Babirik, Majedi Pengawas TPS menyatakan ada kendala saat melakukan pengirimin sms realcount ke Bawaslu Provinsi sedangkan untuk pelaksanaaan proses pemungutan suara berjalan aman dan dimulai pukul 07.00 waktu setempat.

 

“ saat melakukan pengirimin SMS Realcount Ke Bawaslu mengalami kegagalan itu kendala yang kami hadapi dalam menjalankan tugas, namun pelaksanaan proses pemungutan dan perhitungan berjalan slancar dan di buka tepat pukul 07.00 WIT”. bebernya

[espro-slider id=1768]

Penulis& foto : Subhani