bawaslu-kalselprov.go.id, Banjarmasin – Bimtek Pengelolaan Keuangan Bawaslu Provinsi Kalimantan Selatan dan Panwaslu Kabupaten/Kota dalam Rangka Penguatan SDM Pengelolaan Keuangan yang bertujuan untuk mewujudkan Sistem Pengelolaan Keuangan yang Konsisten, Akuntabel, Transparan, Berkelanjutan serta Berintegritas melalui kelengkapan dan keakuratan pencatatan keuangan.

Dilaksanakan di Banjarmasin, mengundang Anggota Panwaslu di 13 Kabupaten/Kota se Provinsi Kalimantan Selatan untuk mendukung pelaksanaan pengawasan pada tahapan Pemilu 2019. Dalam Bimtek pengelolaan keuangan ini juga bertujuan untuk meningkatkan kualitas SDM staf yang membantu pengelolaan keuangan dan menghadirkan Tim Ahli dari Bawaslu RI. Banjarmasin, (22/12/2017).

Sebelum membuka acara bimtek, Ketua Bawaslu Provinsi Kalimantan Selatan juga menyempatkan untuk mengabsen peserta yang terdiri dari Anggota Panwas Kabupaten/Kota, Kepala Sekretariat serta Staf yang membantu dalam pengelolaan keuangan karena begitu pentingnya kegiatan ini untuk dapat mengakomodasi permasalahan keuangan yang diharapkan kedepan dalam pemilu 2019 tidak lagi menjadi hambatan.

“1001 macam permasalahan yang kadang muncul tidak terduga di Kesekretariatan, jangan sampai menjadi hambatan pelaksanaan tugas pokok pengawas pemilu. Karena kesuksesan pengawasan tergantung sekali dengan kesekretariatan.” Papar Iwan Setiawan, Ketua yang juga melekat sebagai Kordiv SDM Bawaslu Provinsi Kalimantan Selatan.

Disampaikan juga oleh Iwan Setiawan hasil dari Rapat Koordinasi Nasional Bersama Bawaslu RI, salah satunya yakni menginstruksikan kepada 4 Panwaslu Kabupaten penyelenggara Pilkada 2018 untuk bersiap membentuk PPL (panitia pengawas lapangan) maksimal 17 Januari 2018. Intensitas kegiatan pengawasan pada bulan belakangan ini yang mulai meningkat drastis diharapkan tidak melumpuhkan sinergitas antara Komisioner dan Kesekretariatan.

Penulis/foto : bagus/ridha