kalsel.bawaslu.go.id, Banjarmasin – Dalam rangkaian kedua kegiatan audiensi Bawaslu Kalsel ke beberapa instansi, Yakni Pemerintah Daerah, TNI dan Polri untuk menyampaikan kemungkinan – kemungkinan dan dukungan kerja – kerja Bawaslu Kalsel dalam menghadapi pilkada 2020 telah sampai di Markas TNI, Korem 101 Antasari. (16/01/2020)

Bawaslu Kalsel juga Yakin, ditengah tahapan Pilkada yang sudah berjalan, TNI, Polri dan ASN pasti sudah memiliki acuan kerja. Namun Bawaslu Kalsel tetap berupaya menyampaikan himbauan dan tujuan kerjasama dalam mensukseskan Pilkada 2020, dan upaya ini tentu bukanlah hal yang sepele.

“Kami menghimbau terkait Netralitas TNI, Polri dan ASN. Karena kami yakin TNI, Polri dan ASN punya aturan tersendiri terkait netralitas. Kami juga mengharapkan dukungan pelaksanan Pilkada 2020 agar berjalan aman.” Buka Ketua Bawaslu Kalsel

Dalam menyampaikan himbauan dan dukungan kerjasama dalam mensukseskan Pilkada 2020, Bawaslu Kalsel merangkainya dalam giat silahturahmi.

Dalam setiap kesempatan giat silahturahmi yang kini sampai di Markas TNI 101 Antasari. Bawaslu Kalsel juga menyampaikan laporan hasil pengawasan Bawaslu Kalsel dalam Pilpres 2019 lalu. Dengan harapan dapat menjadi pembelajaran bersama Pemerintah Daerah, TNI, Polri dalam mensukseskan Pilkada 2020 di Provinsi Kalimantan Selatan.

“Kami sebagai lembaga yg berkaitan dg keamanan, tentunya kami akan berkerjasama dengan instansi terkait. Yang pertama tentunya kepolisian, Bawaslu, Kpu, Pemerintah daerah. Kami akan bersinergi, berkolaborasi dalam menciptakan rasa aman pilkada 2020. Kami juga berharap semua bisa memberikan suaranya pada pilkada 2020.”

Dalam rapat yang dikemas dalam suasana penuh keakraban itu, TNI mengakui dengan pengalaman Bawaslu pada Pilpres kemarin. Ini membuat kita menjadi agent. Karena sama2 kita rasakan pelaksanaan pemilu kemarin di kalimantan selatan tidak ada persoalan2 yg signifikan, hanya permasalahan kecil yang kami anggap wajar.

Bawaslu dan TNI berharap nanti juga ada kesempatan agar duduk bersama, Bawaslu, Kpu, TNI, Polri, Pemerintah Daerah membahas pelaksanaan Pilkada 2020. Supaya ada kesepakatan bersama terkait keamanan, ketertiban, dan kelancaran pelaksanaan pilkada 2020 yang Luber Jurdil.